MENULIS ITU MUDAH

     PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI

 

Pertemuan ke-9

Senin, 06 Juni 2022

Judul: Menulis itu Mudah

Nara Sumber: Prof. Dr. Ngainun Naim

Moderator: Dail Ma'ruf

Senin, 06 Juni 2022 pukul 19.30 wib, jadwal kegiatan saya mengikuti pelatihan melalui WhatsApp yang digagas oleh Bapak Wijaya Kusuma dengan tim solidnya. yaitu program "Belajar Menulis Gel.25 dan 26". Dan hari ini flyer yang sudah dibagikan dan saya unduh. Materi malam ini membahas tentang "Menulis itu Mudah"....Benarkah?..itu pertanyaan yang muncul dibenak saya. karena menurut saya selama ini untuk mengawali menulis itu sulit, auat mungkin karena terlalu mendalam mikirnya ya..sehinggga menjadi sulit. Karena rasa itu saya alami. Saya kurang produktif dalam menulis. menulis di sini tentunya bukan menulis sembarang menulis, tapi menulis yang ada tujuannya, dan wadahnya. 

Mudah Menulis?

Ada yang berpendapat menulis itu gampang, akan tetapi menulis yang berkualitas dan enak dibaca itu yang tidak mudah. Kalau hanya sekadar menulis semua orang bisa. Saat menulis tentunya kita ingin hasil tulisan kita itu berisi/bermana, ada informasi yang tersampaikan kepada pembaca, oleh karena itu ketika menulis kita harus memiliki ide dan bahan serta tujuannya.

Dalam kegiatan berbahasa terdapat empat keterampilan

1. Menyimak

2. Berbicara

3. Membaca

4. menulis

menurut ahli Bahasa Henri Guntur Tarigan (2008) Menulis adalah salah satu keterampilan berbahasa produktif dan ekspresif untuk berkomunikasi, baik secara langsung maupun tidak langsung. (1 jan 2021)

Jadi meurut saya sesuai pendapat Henri GT, bahwa kita harus sering menulis untuk menghasilkan tulisan yang berisi informasi sesuai apa yang kita inginkan dan mermanfaat tentunya.

Menulis itu Mudah Oleh Prof. Dr. Ngainun Naim

Pelatiha mal;am ini diawali dengan dibuka oleh moderator yaitu Bapak dail Ma'ruf.

Sapaan kepada peserta pelatihan dan sapaan untuk Narasumber tentunya yang disampaikan oleh moderator.

Kemudian tak lupa berdoa agar pelatihan malam ini berjalan dengan lancar.

Adapun Profil Narasumber 

Aadalah  Prof. Dr. Ngainun Naim, M.Ag. Dosen dan Ketua LP2M di UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Jawa Timur. SK Guru Besarnya, bersama SK beberapa Guru Besar yang lain, Beliau diterima pada 3 Januari 2022, bertepatan dengan Peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama RI.  Prof.Dr. Ngainun Naim adalah penulis yang sangat produktif . Sebagai Dosen, Prof. Dr.Ngainun Naim menginspirasi dan  menggerakkan para mahasiswanya untuk menulis. Banyak sekali mempublikasi jurnal akademik dan symposium dan buku, tulisan di blog dan juga di media cetok Koran Harian Surya.

Menurut Beliau bahwa untuk menulis kita harus melakukan beberapa syarat, supaya kita mudah menuli. Syarat menulis menurut Bapak Ngainun Naim ada 5 hal.

Syarat mudah menulis

1.     Bisa membaca/Mentradisikan membaca. Membaca sebagai kemampuan yg seua bisa, untuk itu membaca harus digunakan sebagai kebiasaan. Jadi supaya mudah menulis biasakan membaca. Yg dilakukan tidak lama tetapi berulang kali. Sekali baca 10-15 menit, buku ditutup kemudian dirunungkan , jika ada yang penting dicatat walau hanya satu kalimat. Menulis versi kita..kesimpulan sendiri…jika selesai bisa menjadi sebiah resensi.

Contoh kesimpulan dari beberapa buku menjadi sebuah resensi yang sangat mengagumkan. Karena kumpulan kesimpulan tadi mejadi sebuah Buku.

Misalnya karya pemateri dengan judul “TERAJU”

2.     Praktik Menulis. Menulis itu Dunia Praktik. Dengan mempraktikan menulis kita harus melaksanakannya.(Action)/segera menulis

Mengapa harus segera? Segera menulis berarti mengikat pengetahuan dan pengalaman. Semakin lama maka semakin hilang. Dimana kita berada, kita bisa menulis ide yang ada di pikiran kita. Jadi segera menulis agar momentum tidak hilang. Gunakan media sesederhana yang ada, agar kita dapat menulisnya.

Aktifitas harian pun bisa menjadi tulisan yang bermanfaat bagi pembaca

3.     Tahu apa yang di Tulis

-       Menulis kegiatan harian, perjalanan, pengalaman

Karena itu pengalaman sendiri

4.     Nikmati Proses Menulis

Segala sesuatu kegiatan jika dinikmati prosesnya maka akan mudah dilakukan.

5.     Menulis tidak Sekali jadi. Bersambung tetapi Konsisten

Dalam pertemuan malam ini yang saya tanyakan adalah 

Nama: Rumiati

Asal : MAN Kota Palangka Raya

Gel. 25.

Assalamualaikum Prof. Saya ingin menanyakan yang berkaiyltan dengan persyaratan menulis mudah yabg no. 5  Menulis konsisten.  Tidak sekali jadi. Harus menyicil. Bagaimana jika dicicil nanti kalimat kita tidak nyambung lagi dengan ide yg di awal. 

Kemuadian bagaimana caranya menulis tidak panjang tapi bermakna

Terimakasih. Mohon pencerahannya🙏

Adapun Jawaban beliau 

Tidak apa-apa. Ini yang belum saya sampaikan. Jadi menulis itu ada satu tahap setelahnya yaitu EDIT. Nanti tulisan yang sudah selesai kita baca, cermati. di situ yang kurang nyambung kita sambung-sambungkan. Awalnya mungkin belum nyambung tapi nantinya akan tersambung. Hanya butuh proses dan kebiasaan saja.

Ya dibuat dulu. Diedit. Diperbaiki. Begitu tahapan untuk menulis bermakna.

Selain Pertanyaan saya tentunya banyak pertanyaan-pertanyaan dari para peserta lainnya.

Pantun...

Hujan gerimis di Palangka Raya

Angin ribut mengikutinya

Pelatihan Menulis itu Mudah judulnya

yang sangat bermanfaat untu kita semua

Alhamdulillah...terimakasih..ilmu yang sangat luas dan bermanfaat untuk dipraktikkan.

Sangat Bermanfaat.

Rumiati, Palangka Raya

Senin 06 Juni 2022

Edisi Mengenal dunia menulis dengan mudah